Termasuk jenis panganan yang dikategorikan sudah langka, Rujak Tumbuk atau Rujak Bebeg namanya ^_^
Kemarin maksud hati "hunting" penjual buah potong atau rujak biasa, Coz "mamas" pengen rujak. Kayaknya sih "takdir" berkata lain (halah!!), ketemunya malah sama Rujak Tumbuk. Daripada-daripada, ya sudah... akhirnya beli sadjah, heeee.....
Mayan... ketemu sesuatu yang udah jadul... jarang-jarang ketemu yang kayak ginian :D Seporsi/se-cup rujak tumbuk dihargain Rp. 5.000,- perak.
Gimana? Apakah mahal menurut para teman untuk menikmati makanan ini?? Yahhh.... Gak papaaa-lah... maklum, jaman sekarang itu apa-apa mahillll... termasuk bahan-bahan buat itu rujak juga tentunya (tau diri jugalah kita), ya nggak?
 |
"Dukk! Dukk! Dakk! Dukkk...!"
Bermacam buah seperti mangga, mentimun, kedondong, nenas, ubi jalar merah
yang masih muda, dll, dimasukkan dalam sejenis lumpang kecil yang terbuat dari tanah liat.
Lalu... Jengg... jreeeenggg!! Ditumbuk dengan sesekali diaduk agar merata.
|
 |
....Adukk...tumbukkk....adukkk...tumbukkk...adddukkkkk....
( hyukkkkkk k k k . . . . )
|
 |
Penjual Rujak Tumbuk lagi "berkarya",
Haa...Haaa...Haaaayukkkk masss.... buruannn....
udah ngeces-ngeces neeee... :p
|
Jadi, kalau Anda masih bisa menemukannya kemudian menikmatinya...Selamat! Artinya Anda termasuk orang yang beruntung ;)
*Yayyyy!*
 |
| "The Rujak Tumbuk" |
